Panduan Menginstall windows 7 dengan Gambar Lengkap - Kali ini
Lapkom akan sharing tentang bagaimana sih cara menginstall windows 7 ?
kemarin saya telah posting tentang cara memperbaiki flashdisk yang error
dan untuk kali ini saya akan pandu anda untuk menginstall windows 7 di
laptop atau komputer anda.
Bagi anda yang belum pernah menginstall windows 7 kli ini Lapkom akan
beri panduannya dengan lengkap, panduan menginstall ini menggunakan DVD
atau bisa juga menggunakan flahdisk baik itu yang versi 32 maupun 64 bit
sama saja. nah langsung saja kita lihat panduan install windows 7
lengkap berikut :
Baca Artikel tentang >> Cara Install Windows Menggunakan Flashdisk .
1. Silahkan masukkan DVD windows 7 yang anda miliki, dan jangan
lupa untuk booting ke media yang kita pilih, dan silahkan unggu loading
selsesai.
2. Setelah starting windows selesai akan keluar gambar seperti di
bawah dan pilih format bahasa, waktu, mata uang dan format keyboard.
setelah itu klik next.
3.Silahkan klik Install now.
4.Silahkan baca lisensi produknya, jika ingin cepat langsung centang "I accept the license terms" lalu klik Next.
5.Ada 2 pilihan untuk upgrade atau costom. Jika upgrade untuk
memperbarui window 7 anda sebelumnya. Pilih costom jika belum terinstall
windows 7 di PC atau laptop anda.
6.silahkan pilih di partisi mana anda akan install windows? saya menyarankan untuk membagi partisinya untuk klik "Drive opions(advence)" dan pilih di partisi mana yang ingin di install lalu next.
7.Tunggu beberapa menit untuk proses penyalinan data di lakukan sampai selesai.
8.Nah setelah proses berakhir komputer akan meminta restart,
silahkan masuk ke bios dan ubah proses dari DVD ke Hardisk/partisi yang
telah di copykan windows.
9. Masukkan nama pengguna/nama yang anda inginkan lalu next.
10. Masukkan password jika perlu, jika tidak langsung klik next.
11. Pada saat seperti gambar di bawah anda bisa langsung klik next. tapi windows hanya berjalan selama 30 hari saja. jika ingin full silahkan masukkan kunci produknya.
12. Pilih ask me later agar windows anda tidak meminta untuk selalu update.
13. Pilihlah zona waktu, zona waktu indonesia adalah +7, dan kemudian next.
14. Jika anda terhubung ke jaringan apapun, ia akan meminta Anda untuk menetapkan lokasi jaringan.
Nah proses penginstalan telah berjalan dengan baik, mudah bukan?
silahkan mencoba!
Sabtu, 07 Juni 2014
CHDK: Sulap Kamera Pocket Canon Menjadi Kamera Super
CHDK: Sulap Kamera Pocket Canon Menjadi Kamera Super
Apa Itu CHDK?
Canon Hack Development Kit alias CHDK adalah saus tambahan bagi firmware bawaan kamera Canon anda. Kenapa saya sebut saus, karena memang sifatnya menambahi & memperkaya dan tidak menggantikan firmware bawaan kamera, sifatnya juga non-permanen dan non-destruktif. Artinya kalau memang anda ingin mengaktifkan CHDK, bisa dilakukan dengan mudah. Begitu pula jika ingin menonaktifkan atau menghapusnya, juga gampang dilakukan. Menginstall CHDK bisa dilakukan dengan meng-copy beberapa file ke dalam memory card kamera dan dengan menghapus file tersebut secara otomatis CHDK hilang.Jenis Kamera Yang Bisa Diinstall
Hampir semua kamera canon point & shoot asal versi firmware-nya kompatibel bisa diinstall,Apa Yang Anda Butuhkan Untuk Menginstal CHDK?
- Jenis kamera dan versi firmware yang kompatibel
- Memori card SD
- SD card reader
Bagaimana Cara Menginstall?
1. Ketahui versi firmware kamera anda
Cara mengetahui versi firmware kamera adalah dengan membuat file kosong di komputer, namai filenya ver.req. Di Windows, klik kanan di desktop, pilih New -> Text File, lalui rename dari untitled.txt menjadi ver.req.Masukkan SD card kosong ke reader, lalu copy ver.req kedalam SD card tadi. Masukkan SD Card ke kamera, lalu nyalakan kamera seperti biasa, ubah ke mode Review/View, tekan lalu tahan tombol Function/Set (FUNC.SET), lalu tekan dan taham tombol Display (DISP). Jika berhasil kamera anda akan menampilkan versi firmaware di LCD misalnya: Firmware Ver GM1.01B, berarti firmware kamera anda adalah 1.01B.
2. Download CHDK Yang sesuai
Download CHD sesuai jenis kamera pocket Canon serta versi firmware yang cocok disini. Pilih versi small jika anda hanya menginginkan fitur utama, tanpa tambahan fitur seperti ganti bahasa atau script tambahan, saya anjurkan versi Complete.Kalau sudah didownload, unzip file lalu copy ke SD Card kamera, pastikan anda mengkopinya ke level utama SD Card, jangan ke dalam folder.
Masukkan SD Card ke kamera.
3. Mengaktifkan CHDK
Hidupkan kamera dalam mode Review/View, tekan MENU lalu scroll sampai posisi terbawah sampai terlihat opsi Firmware Update… Tekan SET di Firmware Update lalu akan muncul konfirmasi, pilih OK maka kamera akan memuat CHDK.Bermain-main dengan CHDK
Dengan CHDK aktif kamera sebenarnya berfungsi sebagaimana biasanya, semua tombol juga berfungsi sebagaimana biasanya, kecuali tombol Direct Print. Tekan tombol Direct Print maka kamera akan masuk ke dalam mode ALT (mode CHDK aktif). Saat anda di mode ALT (CHDK) akan muncul tulisan ALT kecil di bawah LCD.Saat dimode ALT, pencet MENU untuk melihat semua opsi pengoperasian dalam CHDK, pilihan yang ada sngat banyak sampai opsi bermain game juga disediakan (Menu > Misc > Games). Bermain-main dalam cobalah fungsi-fungsi dalam menu dalam mode ALT (CHDK).
Bagaimana Saya Menghapus CHDK dari Kamera?
- Matikan kamera.
- Hidupkan lagi. CHDK sudah tidak berfungsi, kalau anda ingin mengaktifkan lagi pencet MENU scroll sampai Software Update, lalu OK.
- Untuk menghilangkan CHDK secara permanen, masukkan SD Card ke reader, lihat dari komputer lalu hapus semua file yang sudah anda unzip di langkah awal tadi. Jangan lupa pindahkan smeua foto yang tersimpan di SD Card ke komputer terlebih dulu.
9 Tips Agar Kartu Memori Optimal dan Awet
Disamping
kamera dan lensa, kartu memori alias memory card barangkali adalah
salah satu aksesoris terpenting di tas kamera anda. Tanpa memory card,
kamera tidak akan berguna dan kalau anda sembrono dalam memory card,
bisa jadi foto atau video yang tersimpan didalamnya tahu-tahu musnah
entah kemana. Disini kita akan bedah 9 tips yang bisa membantu anda
dalam memakai memory card secara aman dan efektif sehingga umurnya lebih
lama, kinerjanya lebih oke dan lebih awet:
1. Pastikan firmware kamera selalu terupdate
Produsen kamera seringkali mengeluarkan update terhadap firmware yang ada didalam kamera. Firmware adalah perangkat lunak yang mengontrol fungsi-funsgi dalam kamera. Upgrade firmware biasanya dikeluarkan produsen untuk memperbaiki aspek performa dan fungsi kamera, termasuk didalamnya tingkat kecepatan transfer data dari bufer kamera ke memory card.2. Lakukan format di kamera
Formatlah memory card didalam kamera, jangan format kamera dikomputer, dan lakukan format setiap kali anda selesai memindahkan file dari kamera ke komputer. Memformat memory card ibaratnya mencuci dan menyetrika baju kumal yang sudah dipakai, jadi mereka akan kembali rapi dan enak dipakai. Jangan pinjamkan satu kartu ke kamera lain sebelum diformat dalam kamera yang akan memakainya terlebih dahulu, karena ini bisa menyebabkan data terkorupsi dan malfungsi.3. Gunakan card reader, jangan langsung dari kamera ke komputer
Kecuali sangat terpaksa, hindari menyambungkan kamera langsung ke komputer untuk memindah file, selalu gunakan mcard reader yang harganya cukup murah dan tersedia dimana-mana. Menyambungkan kamera langsung ke komputer untuk transfer foto menguras batere kamera dan kecepatan transfernya juga sangat lambat. Beli card reader terbaik yang sesuai budget, karena mereka sangat berpengaruh terhadap kecepatan transfer dan kemananan memory card anda.4. Saat memotret mode burst, lampu merah berarti STOP
Saat kita memotret dalam mode burst atau continuous mode secara beruntun, buffer kamera akan penuh sehingga kamera berhenti memotret. Biasanya ditandai dengan lampu merah di kamera. Saat lampu merah menyala, jangan pernah melepaskan memory card dari kamera, tunggu sampai lampu merah mati. Kalau anda nekad, file bisa rusak dan foto anda bisa hilang.5. Rotasikan beban diantara beberapa kartu memory
Kalau anda memiliki 4 memory card, bagilah beban diantara keempatnya dengan seimbang. Anda bisa menandai masing-masing kartu sehingga bisa membedakan mana yang baru saja dipakai dan mengantinya dengan kartu yang lain. Umur pemakaian bisa dikatana liner dengan beban yang ditanggung sebuah memory card, jadi bagilah beban secara seimbang.6. Kalau terkena air, keringkan sebelum dicolok
Terkadang saat memotret di kondisi dan lingkungan yang ekstrim, memory card bisa terkena air atau jatuh ke kubangan. Jangan panik. Angin-anginkan memory card sampai benar-benar kering dan diamkan barang sehari dua hari. Kalau yakin sudah kering, baru anda colokkan ke card reader. Jangan nekat.7. Manfaatkan software recovery untuk mengembalikan foto yang terhapus
Kalau anda membeli kartu memori kelas pro bermerk Lexar atau Sandisk, mereka biasanya dilengkapi dengan software recovery untuk mengembalikan foto yang terhapus. Anda juga bisa memanfaatkan software third party untuk fungsi ini.8. Sisakan sedikit ruang
Di kamera anda ada counter yang mengitung berapa foto masih tersisa yang bisa disimpan ke kartu memori, jangan paksakan untuk memenuhi memory card sampai counter menunjukkan angka 0. Sisakan sedikt ruang dalam kartu memori anda dan gantilah dengan kartu memori lain untuk meminimalkan resiko.9. Dua kartu 4GB lebih baik dari 1 kartu 8GB
Dengan dua kartu, kalaupun terjadi kerusakan memory card, kita hanya akan kehilangan 4GB data. Sementara kalau anda memilih 1 kartu, maka resiko data rusak adalah 8GB. Memang secara harga, lebih murah membeli 1 keping 8GB daripada 2 keping 4GB, namun resiko data hilang menjadi dua kali lebih besar.11 Tips Cara Merawat Kamera dan Lensa Agar Lebih Awet
Kamera digital seperti halnya barang elektronik konsumen lainnya, membutuhkan perawatan ekstra. Mereka memiliki komponen sensitif yang mudah rusak kalau kita ceroboh memegangnya. Berikut beberapa hal praktis agar kamera dan lensa anda lebih awet:
- Kecuali kalau kamera atau lensa anda jelas-jelas dinyatakan waterproof atau weather sealed, jauhkan mereka dari air dan basah. Air bisa menimbulkan kelembaban didalam internal kamera dan bisa membuat komponen internal rusak. Kamera weather sealed juga bukan berarti anda bisa memasukannya ke air.
- Batere lithium-ion biasanya bertahan dalam 500 kali siklus recharge sebelum kerjanya mulai menyusut, kalau memang sudah waktunya jangan kaget kalau memang minta ganti. Buang sampah batere ditempat khusus (meskipun pengelolaan sampah kita tidak pernah memisahkan jenis limbah apapaun).
- Selalu jaga kebersihan lensa. Saat membersihkan lensa, jangan langsung semprotkan cairan pembersih ke lensa, semprotkan dulu ke lap microfiber sedikit saja lalu baru usapkan lap microfiber tersebut ke lensa. Anda bisa membeli lap microfiber di swalayan besar.
- Matikan kamera sebelum mengeluarkan batere atau memory card dan saat anda mencolokkan ke komputer, kamera memiliki komputer didalamnya dan bisa jadi tidak tahan terhadap perubahan arus listrik secara mendadak.
- Strap kamera ada agar kamera anda tidak gampang jatuh dengan tidak sengaja, kalau memang merasa tidak nyaman memakai strap bawaan, belilah yang lebih nyaman.
- Hindari meninggalkan kamera didalam mobil dalam waktu yang lama apalagi jika mobilnya terkena panas matahari langsung. Kamera memiliki rentang suhu aman dan akumulasi panas didalam mobil beresiko melebihi rentang tadi.
- Kandungan garam dilaut bersifat korosif bagi komponen logam yang ada di dalam kamera maupun lensa sehingga berpotensi menghasilkan karat. Setelah memotret di dekat laut, bersihkan kamera dengan lap yang sedikit dibasahi untuk menghilangkan sisa garam yang menempel di kamera, sedikit saja jangan terlalu banyak. Setelah itu lap lagi dengan lap hingga benar-benar kering.
- Kamera dan lensa memiliki bagian bergerak seperti tombol, dial, engsel pintu batere dan memory card, focusing ring dan putaran zoom lensa. Kalau ada yang macet jangan diputar atau dibuka dengan paksa. Kalau memang tidak paham, bawa ke teman yang paham atau bawa ke service center. Kalau dipaksa bisa jadi ada bagian yang patah.
- Periksa ada tidaknya debu di sensor kamera DSLR anda , kalau memang terdeteksi ada, gunakan blower. Jika blower tidak bisa menghilangkan debu, bawa ke service center.
- Simpan kamera di tempat yang kering dan tidak terkena cahaya matahari langsung. Kalau memang ada budget, beli dry box atau dry cabinet sehingga kita bisa mengontrol tingkat kelembaban. Alternatif murah adalah memakai silica gel. agar bebas dari lembap.
Quiz Konsep Pemrograman
Buatlah program untuk mencari Total Pembayaran Air
Pembayaran Tagihan Rekening Air
--------------------------------------------
Kode Pelanggan : ?
Nama : Proses
Tipe : ?
Biaya Beban : Proses
Harga /M3 : Proses
Jumlah Pemakaian : ?
Biaya Tagihan Air : ProsesPajak : ProsesTotal Pembayaran : Proses
Input Data Lagi [Y/T] : ?--------------------------------------------
Ketentuan Proses
Jika Kode Pelanggan='0110' Maka Nama Pegawai = 'Aldyan'
Jika Kode Pelanggan='0111' Maka Nama Pegawai = 'Eko'
Jika Kode Pelanggan='0112' Maka Nama Pegawai = 'Andri'
Jika Tipe = RM maka Biaya Beban = 35000, Harga per M3 = 5000
Jika Tipe = SW maka Biaya Beban = 55000 , Harga per M3 = 9000
Jika Tipe = PB maka Biaya Beban = 135000 , Harga per M3 = 15000
Biaya Tagihan Air = Biaya Beban + Jumlah Pemakaian * Harga per M3
Pajak = 10% Biaya Tagihan Air
Total Pembayaran = Biaya Tagihan Air + Pajak
jawaban:
#include"iostream.h"
#include"string.h"
void main(){
char kode[4]="", nama[10]="", tipe=[2], lagi='Y';
long harga=0,total=0,jumlah=0, biayaTA=0, biayaB=0, pajak=0;
while(lagi=='Y'||lagi=='y'){
cout<<"\n Pembayaran Tagihan Rekening Air\n------------------------\n";
cout<<"kode pelanggan :"; cin>>kode;
if (kode=='0110'){
strcpy (nama,"aldyan");
}else if (kode=='0111'){
strcpy (nama,"eko");
}else if (kode=='0112'){
strcpy (nama,"andri");
}else{
strcpy (nama,"-");
}
cout<<"Nama pegawai : "<<nama;
cout<<"\n Tipe : ";cin>>tipe;
if (tipe=='RM'){
strcpy(biayaB,"35000");harga=5000;
}else if (tipe=='SW'){
strcpy(biayaB,"55000");harga=9000;
}else if(tipe=='PB'){
strcpy(biayaB,"135000");harga=15000;
}else{
strcpy(biayaB,"-");harga=0;
cout<<"\n biaya beban : "<<biayaB;
cout<<"\n harga per m3 : "<<harga;
cout<<"\n jumlah pemakaian : "; cin>>jumlah;
biayaTA=biayaB+jumlah*harga;
cout<<"\n biaya tagihan air : "<<biayaTA;
total=0.1*biayaTA;
cout<<"\n total pembayaran biaya tagihan air + pajak : "<<total;
cout<<"\n ada data lagi [Y/T]:";cin>>lagi;
}
}
Pembayaran Tagihan Rekening Air
--------------------------------------------
Kode Pelanggan : ?
Nama : Proses
Tipe : ?
Biaya Beban : Proses
Harga /M3 : Proses
Jumlah Pemakaian : ?
Biaya Tagihan Air : ProsesPajak : ProsesTotal Pembayaran : Proses
Input Data Lagi [Y/T] : ?--------------------------------------------
Ketentuan Proses
Jika Kode Pelanggan='0110' Maka Nama Pegawai = 'Aldyan'
Jika Kode Pelanggan='0111' Maka Nama Pegawai = 'Eko'
Jika Kode Pelanggan='0112' Maka Nama Pegawai = 'Andri'
Jika Tipe = RM maka Biaya Beban = 35000, Harga per M3 = 5000
Jika Tipe = SW maka Biaya Beban = 55000 , Harga per M3 = 9000
Jika Tipe = PB maka Biaya Beban = 135000 , Harga per M3 = 15000
Biaya Tagihan Air = Biaya Beban + Jumlah Pemakaian * Harga per M3
Pajak = 10% Biaya Tagihan Air
Total Pembayaran = Biaya Tagihan Air + Pajak
jawaban:
#include"iostream.h"
#include"string.h"
void main(){
char kode[4]="", nama[10]="", tipe=[2], lagi='Y';
long harga=0,total=0,jumlah=0, biayaTA=0, biayaB=0, pajak=0;
while(lagi=='Y'||lagi=='y'){
cout<<"\n Pembayaran Tagihan Rekening Air\n------------------------\n";
cout<<"kode pelanggan :"; cin>>kode;
if (kode=='0110'){
strcpy (nama,"aldyan");
}else if (kode=='0111'){
strcpy (nama,"eko");
}else if (kode=='0112'){
strcpy (nama,"andri");
}else{
strcpy (nama,"-");
}
cout<<"Nama pegawai : "<<nama;
cout<<"\n Tipe : ";cin>>tipe;
if (tipe=='RM'){
strcpy(biayaB,"35000");harga=5000;
}else if (tipe=='SW'){
strcpy(biayaB,"55000");harga=9000;
}else if(tipe=='PB'){
strcpy(biayaB,"135000");harga=15000;
}else{
strcpy(biayaB,"-");harga=0;
cout<<"\n biaya beban : "<<biayaB;
cout<<"\n harga per m3 : "<<harga;
cout<<"\n jumlah pemakaian : "; cin>>jumlah;
biayaTA=biayaB+jumlah*harga;
cout<<"\n biaya tagihan air : "<<biayaTA;
total=0.1*biayaTA;
cout<<"\n total pembayaran biaya tagihan air + pajak : "<<total;
cout<<"\n ada data lagi [Y/T]:";cin>>lagi;
}
}
Jumat, 06 Juni 2014
Tips Menjaga Performa Komputer dan Laptop
Semua orang pasti mendambakan komputer mereka bisa tetap bekerja dengan sempurna sebagaimana mestinya, bahkan terkadang berharap bisa lebih dari yang biasa. Oleh karena itu tidak jarang diantara kita, melakukan hal-hal yang diluar kebiasaan orang kebanyakan.
Salah satu yang paling sering kita temui adalah praktik Overclocking, namun tidak jarang praktik semacam ini malah banyak menimbulkan berbagai masalah baru, apabila anda tidak memahami benar teknik overclocking tersebut. Alih-alih ingin mendapatkan performa yang lebih baik, yang terjadi malah komputer tidak bisa di gunakan sama sekali :)
Bagi anda yang tidak mau atau bahkan yang tidak tertarik sama sekali dengan hal-hal semacam itu, masih ada beberapa cara lain yang lebih simpel, yang tidak banyak menimbulkan masalah.
Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga performa komputer yang biasa saya lakukan Jaga Kebersihan Komputer
Agar komputer tetap dalam keadaan segar, jangan lupa untuk membersihkan semua komponen secara berkala atau apabila komponen tersebut sudah terlalu kotor. Apabila anda takut untuk membersihkan bagian dalam CPU, mintalah bantuan kepada orang yang lebih berpengalaman. Memang kelihatannya sepele namun saya sering menemukan, komputer tidak mau masuk windows atau bahkan tidak mau hidup sama sekali, hanya karena motherboars atau slot memory yang tertimbun debu. Jagalah sirkulasi udara
Usahakan agar Srikulasi udara baik dalam ruangan maupun pada casing komputer mengalir dengan baik. Hindari penempatan casing pada tempat yang aliran udaranya terhambat. Aliran udara yang tidak lancar akan menyebabkan suhu dalam casing akan naik. Kenaikan suhu ini akan menyebabkan putaran kipas prosesor, chipsets dan periperal lainnya akan meningkat. Akibatnya ruangan akan menjadi berisik karena kenaikan putaran kipas tadi, selain itu juga menyebabkan ruangan/kamar anda menjadi semakin panas. Hasilnya, anda tidak akan betah tinggal dalam kamar dalam jangka waktu yang lama.
sebelumnya telah saya jelaskan beberapa tips untuk merawat secara hardware. Selanjutnya kita beralih ke tips menjaga performa secara software. Tujuannya adalah supaya komputer bisa bekerja dengan baik, minimal sesuai dengan yang anda harapkan, kalaupun ternyata lebih, itu merupakan keuntungan tersendiri bagi anda :). Ok, kita mulai dengan tips untuk mempercepat proses booting.
Atur ulang konfigurasi BIOS
Saya akui cara ini memang bagi sebagian orang, merupakan cara yang lumayan sulit. Hal ini dikarenakan masuk BIOS bagi sebagian orang adalah suatu hal yang jarang atau bahkan menakutkan untuk dilakukan.
Sebenarnya pengaturan yang akan kita lakukan disini adalah hanya mengatur first boot device dan melewatkan proses yang tidak perlu saja. Ok, kita mulai dengan mengatur proses yang tidak perlu. dalam hal ini ada beberapa yang biasanya tidak terlalu penting untuk dilakukan oleh komputer, diantaranya adalah melakukan proses pencarian drive pada channel yang memang tidak terdapat drive.
Sebagai contoh misalnya pada channel 1 tidak terdapat perangkat apapun (ini bisa dilihat dari informasi BIOS), jadi kita bisa langsung mematikan channel tersebut dengan memilih none. dengan demikian, maka pada saat proses booting komputer akan langsung melewatinya (tidak akan mencari channel tsb). Selanjutnya adalah mengatur urutan booting.
Tips selanjutnya adalah mematikan fungsi LAN Card. Tips ini hanya untuk anda yang mempunyai LAN card onboard pada motherboard dan tidak terhubung ke jaringan. Tips ini selain akan mempercepat proses booting, juga akan menghemat penggunaan memory, karena sistem operasi tidak akan meload LAN card. Caranya adalah dengan mematikan controller LAN. Biasanya opsi ini terdapat pada bagian Onboard device. Sebagai contoh, lihat gambar dibawah ini (beberapa motherboard terkadang mempunyai nama yang berbeda). Secara default, BIOS akan mengaturnya pada mode auto. Apabila anda ingn mematikannya, cukup dengan memilih opsi disable.
Sampai disini saya berharap anda sudah bisa memahami dan mempraktekannya. Selanjutnya kita akan mencoba melakukan pengaturan di dalam sistem operasi. Pada contoh ini saya menggunkana OS Microsoft Windows XP SP2. Disini kita akan melakukan pengaturan pada Paging file atau yang biasa disebut dengan virtual memory, startup, preftech, serta beberapa pengaturan lainnya. Mengatur Virtual memory
Virtual memory berfungsi untuk membantu memory utama dalam menyimpan sementara data yang akan di proses oleh komputer. Kita dapat mengatur besarnya penggunaan virtual memory ini dengan cara klik kanan My Computer--> Properties--> Advance-->pada bagain performance kilk settings--> advance--> Change. centang pada bagian custom size, Pada kotak dibawahnya isikan saja nilainya sesuai keinginan anda. Namun perlu di ingat, semakin besar virtual memory maka proses shut down akan semakin lama. Hal ini disebabkan karena pada saat komputer di shut down, windows akan membersihkan pagefile terlebih dahulu. Saran saya, apabila anda mempunyai memory 128MB, atur virtual pada 700MB-an. 256MB pd 600MB-an. dan 512MB pada 400-500MB-an. Selalu bersihkan Drive System
Maksudnya adalh, usahakan agar Space kosong pada Drive tempat anda menginstall sistem operasi (biasanya Drive C:) tidak kurang dari 5GB (untuk windows XP), karena space yang terlalu kecil akan membuat system akan menjadi berat. Membersihkan file Prefetch
File prefetch yang terlalu banyak akan mengakibatkan proses startup akan menjadi lamban. Anda dapat melakukan pembersihan prefetch ini dengan bantuan program seperti prefetch cleaner, ataupun program yang sejenisnya. Saya sendiri menggunakan program prefetch cleaner. Kelebihan program ini adalah diantaranya :
- Gratis
- Tidak perlu melakukan instalsi
- Ukuran filenya kecil dan yang paling penting adalah manfaatnya yang saya rasakan cukup bagus untuk mempercepat proses booting. Cara menggunakannya adalah dengan mengklik tombol clean prefetch folder now, sesaat sebelum anda mematikan komputer. Demikian tips yang bisa saya berikan, semua ini berdasarkan pengalaman pribadi saya. Semoga ada manfaatnya bagi kita semua, khususnya teman-teman ya udah bersedia mengunjungi website yang sederhana ini.
Salah satu yang paling sering kita temui adalah praktik Overclocking, namun tidak jarang praktik semacam ini malah banyak menimbulkan berbagai masalah baru, apabila anda tidak memahami benar teknik overclocking tersebut. Alih-alih ingin mendapatkan performa yang lebih baik, yang terjadi malah komputer tidak bisa di gunakan sama sekali :)
Bagi anda yang tidak mau atau bahkan yang tidak tertarik sama sekali dengan hal-hal semacam itu, masih ada beberapa cara lain yang lebih simpel, yang tidak banyak menimbulkan masalah.
Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga performa komputer yang biasa saya lakukan Jaga Kebersihan Komputer
Agar komputer tetap dalam keadaan segar, jangan lupa untuk membersihkan semua komponen secara berkala atau apabila komponen tersebut sudah terlalu kotor. Apabila anda takut untuk membersihkan bagian dalam CPU, mintalah bantuan kepada orang yang lebih berpengalaman. Memang kelihatannya sepele namun saya sering menemukan, komputer tidak mau masuk windows atau bahkan tidak mau hidup sama sekali, hanya karena motherboars atau slot memory yang tertimbun debu. Jagalah sirkulasi udara
Usahakan agar Srikulasi udara baik dalam ruangan maupun pada casing komputer mengalir dengan baik. Hindari penempatan casing pada tempat yang aliran udaranya terhambat. Aliran udara yang tidak lancar akan menyebabkan suhu dalam casing akan naik. Kenaikan suhu ini akan menyebabkan putaran kipas prosesor, chipsets dan periperal lainnya akan meningkat. Akibatnya ruangan akan menjadi berisik karena kenaikan putaran kipas tadi, selain itu juga menyebabkan ruangan/kamar anda menjadi semakin panas. Hasilnya, anda tidak akan betah tinggal dalam kamar dalam jangka waktu yang lama.
sebelumnya telah saya jelaskan beberapa tips untuk merawat secara hardware. Selanjutnya kita beralih ke tips menjaga performa secara software. Tujuannya adalah supaya komputer bisa bekerja dengan baik, minimal sesuai dengan yang anda harapkan, kalaupun ternyata lebih, itu merupakan keuntungan tersendiri bagi anda :). Ok, kita mulai dengan tips untuk mempercepat proses booting.
Atur ulang konfigurasi BIOS
Saya akui cara ini memang bagi sebagian orang, merupakan cara yang lumayan sulit. Hal ini dikarenakan masuk BIOS bagi sebagian orang adalah suatu hal yang jarang atau bahkan menakutkan untuk dilakukan.
Sebenarnya pengaturan yang akan kita lakukan disini adalah hanya mengatur first boot device dan melewatkan proses yang tidak perlu saja. Ok, kita mulai dengan mengatur proses yang tidak perlu. dalam hal ini ada beberapa yang biasanya tidak terlalu penting untuk dilakukan oleh komputer, diantaranya adalah melakukan proses pencarian drive pada channel yang memang tidak terdapat drive.
Sebagai contoh misalnya pada channel 1 tidak terdapat perangkat apapun (ini bisa dilihat dari informasi BIOS), jadi kita bisa langsung mematikan channel tersebut dengan memilih none. dengan demikian, maka pada saat proses booting komputer akan langsung melewatinya (tidak akan mencari channel tsb). Selanjutnya adalah mengatur urutan booting.
Tips selanjutnya adalah mematikan fungsi LAN Card. Tips ini hanya untuk anda yang mempunyai LAN card onboard pada motherboard dan tidak terhubung ke jaringan. Tips ini selain akan mempercepat proses booting, juga akan menghemat penggunaan memory, karena sistem operasi tidak akan meload LAN card. Caranya adalah dengan mematikan controller LAN. Biasanya opsi ini terdapat pada bagian Onboard device. Sebagai contoh, lihat gambar dibawah ini (beberapa motherboard terkadang mempunyai nama yang berbeda). Secara default, BIOS akan mengaturnya pada mode auto. Apabila anda ingn mematikannya, cukup dengan memilih opsi disable.
Sampai disini saya berharap anda sudah bisa memahami dan mempraktekannya. Selanjutnya kita akan mencoba melakukan pengaturan di dalam sistem operasi. Pada contoh ini saya menggunkana OS Microsoft Windows XP SP2. Disini kita akan melakukan pengaturan pada Paging file atau yang biasa disebut dengan virtual memory, startup, preftech, serta beberapa pengaturan lainnya. Mengatur Virtual memory
Virtual memory berfungsi untuk membantu memory utama dalam menyimpan sementara data yang akan di proses oleh komputer. Kita dapat mengatur besarnya penggunaan virtual memory ini dengan cara klik kanan My Computer--> Properties--> Advance-->pada bagain performance kilk settings--> advance--> Change. centang pada bagian custom size, Pada kotak dibawahnya isikan saja nilainya sesuai keinginan anda. Namun perlu di ingat, semakin besar virtual memory maka proses shut down akan semakin lama. Hal ini disebabkan karena pada saat komputer di shut down, windows akan membersihkan pagefile terlebih dahulu. Saran saya, apabila anda mempunyai memory 128MB, atur virtual pada 700MB-an. 256MB pd 600MB-an. dan 512MB pada 400-500MB-an. Selalu bersihkan Drive System
Maksudnya adalh, usahakan agar Space kosong pada Drive tempat anda menginstall sistem operasi (biasanya Drive C:) tidak kurang dari 5GB (untuk windows XP), karena space yang terlalu kecil akan membuat system akan menjadi berat. Membersihkan file Prefetch
File prefetch yang terlalu banyak akan mengakibatkan proses startup akan menjadi lamban. Anda dapat melakukan pembersihan prefetch ini dengan bantuan program seperti prefetch cleaner, ataupun program yang sejenisnya. Saya sendiri menggunakan program prefetch cleaner. Kelebihan program ini adalah diantaranya :
- Gratis
- Tidak perlu melakukan instalsi
- Ukuran filenya kecil dan yang paling penting adalah manfaatnya yang saya rasakan cukup bagus untuk mempercepat proses booting. Cara menggunakannya adalah dengan mengklik tombol clean prefetch folder now, sesaat sebelum anda mematikan komputer. Demikian tips yang bisa saya berikan, semua ini berdasarkan pengalaman pribadi saya. Semoga ada manfaatnya bagi kita semua, khususnya teman-teman ya udah bersedia mengunjungi website yang sederhana ini.
Langganan:
Postingan (Atom)